Bupati Barru Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Kantor Gubernur Sulsel 

    Bupati Barru Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Kantor Gubernur Sulsel 
    Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., Ph.D(HC) hadiri Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan yang berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan

    MAKASSAR - Bupati Barru Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., Ph.D(HC) hadiri Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan yang berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Kamis (02/01/25).

    Rakor ini dipimpin langsung Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK) Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc dan dihadiri oleh Komisi VIII DPR RI, Kepala BNPB RI, Kepala BMKG RI, Pj.Gubernur Sulsel, Forkopimda Sulsel, Para Bupati dan Walikota Se Sulsel, Para Pimpinan OPD Provinsi Sulsel, dan Para Kepala BPBD Kabupaten / Kota Se Sulsel.

    Dalam rakor ini, Pj. Gubernur Sulsel menyampaikan laporan terkait data terkini dampak bencana hidrometeorologi di wilayah Sulsel. Dikatakan selama beberapa minggu terakhir, tercatat 210 kejadian bencana di 13 kabupaten/kota. Bencana banjir mendominasi dengan 209 kejadian, diikuti angin kencang sebanyak 30 kali, tanah longsor 26 kali, banjir bandang 4 kali, dan banjir rob sebanyak 2 kali.

    Lebih lanjut, Pj. Gubernur melaporkan bahwa langkah-langkah tanggap darurat telah dilakukan, seperti distribusi bantuan berupa paket sembako, makanan siap saji, serta evakuasi oleh tim gabungan dari Basarnas, PMI, dan Polri. Upaya rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana sedang dilaksanakan di 5 kabupaten terdampak.

    Sementara itu, Menko PMK Pratikno menegaskan pentingnya optimalisasi infrastruktur yang sudah ada untuk mendukung penanganan bencana secara efektif. Ia juga mengingatkan bahwa kesiapsiagaan masyarakat harus terus ditingkatkan dengan melaksanakan apel siaga bencana secara rutin, tidak hanya ketika bencana terjadi, tetapi jauh sebelum bencana datang. 

    Selain itu, Menko PMK juga menekankan perlunya penanaman kesadaran mitigasi bencana pada masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak bencana.

    Bupati Barru Suardi Saleh menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Barru siap berkolaborasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi dalam penanganan bencana. 

    “ Kami berkomitmen untuk mendukung langkah-langkah strategis demi keselamatan masyarakat dan meminimalkan dampak bencana di Sulawesi Selatan ", ujarnya.

    Rakor ini diakhiri dengan penyerahan simbolis bantuan kepada Provinsi dan Kabupaten/Kota yang telah menetapkan status darurat bencana, termasuk Kabupaten Barru. Bantuan  
    Dukungan Operasional Penanganan Darurat  Hidrometeorologi Basah Tahun 2025 diterima oleh Bupati Barru yang diserahkan oleh Kepala BNPB Suharyanto.

    (mhh/hpb)

    makassar barru sulsel
    MUH. HASYIM HANIS, SE, S.Pd, C.L.E

    MUH. HASYIM HANIS, SE, S.Pd, C.L.E

    Artikel Sebelumnya

    Postingan Facebook Riski Aprilyanti Ungkap...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Barru Pimpin Upacara Peringatan Hari...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Buku Memoar, Sejarah Kinerja Bupati Barru Suardi Saleh
    Jamin Kondusifitas, Kodim 1714/PJ Gelar Patroli dan Sweping Gabungan di Kota Mulia
    Tim Gabungan Polda-Polres Selidiki Kasus Penembakan Maut di Bone, Kapolres: Tuntaskan Hingga Akar
    Satgas Yonif 715/Mtl laksanakan pengobatan keliling Gratis

    Ikuti Kami